Tuesday, October 8, 2013

Ketika Rasa Takut Itu Datang...

*sebuah percakapan tanpa suara memandang langit2 kamar*

Q: Kamu kenapa sieh?
A: Gak pahaaam..tiba2 gemetar,mual, dan mulai merasa bahwa aku ingin lari sekencang2nya..
Q: Koq bisa?emang kenapa?
A: Aku gak tau..sepertinya aku takut..
Q: Apa yang kamu takutkan?
A: ........
Q: Kamu takut sakit?
A: Sejujurnya aku sudah lupa seperti apa rasanya sakit..
Q: Haahaha, aku tau.. Kamu takut rahasiamu terbongkar?
A: Rahasia yg mana? Udah banyak koq yang tau..
Q: Kalau begitu apa? Apa kamu takut dengan berat badanmu yang luar biasa gendut sekarang?
A: 64kg belum luar biasa...
Q: Jangan2 kamu takut karena kenyataan sekarang menunjukkan bahwa kamu telah mengambil keputusan yang salah?
A: *menarik napas* bukan..justru sebaliknya..semakin hari cahayanya semakin terang..saya yakin dengan keputusan saya.. saya bahagia!
Q: kalau begitu apa?  kenapa kamu menangis ketakutan?
A: aku..arrrgghhh..kenapa rasa bahagia itu harus terkontaminasi dengan rasa takut?
Q: ....
A: saya bahagia saat ini, saya bahagia karena saya berhasil menemukan sisi lain dari hidup saya.. saya bahagia akhirnya tidak salah membawa seseorang yang saya kenalkan pada Tuhan saya..saya bahagia bersumpah kepada Tuhan saya sambil memandang matanya..saya bahagia dengan keintiman intelektualitas yang mewarnai kehidupan keluarga kecil saya.. saya bahagia berlama2 diatas kasur dan tertawa bersamanya.. saya bahagia bermain dengan wajan untuknya..saya bahagia..saya bahagia dengan semuanya..inilah smber ketakutan saya!!saya takut ini diambil!!saya takut kesempurnaan ini hilang..
Q: Dan?
A: dan.. saya takut Tuhan saya menguji saya dengan mngambil semua kebahagian kecil ini. saya takut ketika hari itu datang saya tidak mengenal diri saya lagi, saya mendadak lupa kalau saya pernah bahagia...saya takut!!! kalau saya bisa memohon, ijinkan saya menutup mata dengan kebahagian kcil ini dan diri saya yang sekarang..sebuah karakter yang kuat dan luar biasa..
Q: ...

(Q: Aku, A: Saya)

Wirton Hotel, Bandung
14 Desember 2012


No comments:

Post a Comment